Senin, 11 Februari 2013

Penanganan osteoarthritis genu


OSTEOARTHRITIS GENU





DEFINISI

Osteoarthritis Genu berasal dari kata Osteoarthritis dan Genu. Genu atau Knee Joint adalah sendi Lutut, sedangkan Osteoarthritis berasal dari kata Osteo yang berarti tulang dan Arthritis yang berarti peradangan pada sendi. Jadi kalau diartikan secara luas Osteoarthritis Genu berarti peradangan pada sendi dan tulang yang membentuk sendi lutut.

Disini sendi lutut akan mengalami proses degenerasi dan penurunan fungsi yang berhubungan langsung dengan proses penuaan. Biasanya mulai menyerang pada mereka yang berusia 50 tahun ke atas, dengan pre valensi serangan pada wanita lebih banyak daripada pria, namun dengan perbedaan yang tidak terlalu signifikan.


PENYEBAB




    Secara umum dibagi 2, primer dan sekunder. Penyebab primer berhubungan dengan proses penuaan, sedangkan penyebab sekunder adalah dikarenakan adanya trauma,berat badan dan aktivitas berlebihan serta gizi,asupan kalsium dan penyakit.
Disini peradangan yang timbul biasanya mengenai cartilago/tulang rawan yang membentuk sendi lutut akan mengalami penipisan,pecah ataupun berlubang lubang. Bahkan kemudian akan ditumbuhi tulang2 baru yang runcing dan tajam disekitarnya yang disebut osteophyt/bone spurs.

    Nyeri yang ditimbulkan pada penderita ini adalah dikarenakan adanya gesekan tulang dengan tulang yang dikarenakan hilangnya bantalan tulang rawan pada sendi lutut tersebut.
Nyeri ini akan semakin meningkat dan seringkali muncul oleh karena tekanan mekanik yang berlebihan oleh karena kegemukan,aktivitas sehari-hari,timbunan asam urat dan diabetes. Pada tipe sekunder sering dijumpai pada mereka yang kegemukan, pemain basket,sepakbola,petenis,pelari jarak pendek dan pekerja yang sering beraktivitas dengan menggunakan lututnya. Juga pada wanita yang mempunyai anak banyak, hal ini berhubungan dengan adanya penyerapan kalsium oleh janin yang dikandungnya.

DIAGNOSA DAN PENANGANAN

    Diagnosa dapat ditegakkan dengan foto rontgen atau MRI. Namun dengan beberapa gerakan tertentu yang dilakukan oleh fisioterapis anda, penyakit ini biasanya sudah dapat diketahui.
Penanganan penyakit ini perlu kerjasama yang lebih intensif antara dokter dan fisioterapis, diantaranya dengan :
1.     Pemberian latihan-latihan untuk penguatan otot paha dan sendi lutut.
2.     Pemberian pemanasan dan stimulasi listrik
3.     Obat-obatan berupa suntikan ataupun oral.
4.     Pemakaian brace,knee decker dan alat bantu jalan yang sesuai.


Berikut ini contoh2 latihan yang dapat diberikan.




dan untuk lebih jelasnya, hubungi fisioterapi terdekat anda.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar